Course Overview
Mata kuliah Kepribadian Guru adalah studi yang dirancang untuk membekali mahasiswa, khususnya calon pendidik, dengan pemahaman mendalam tentang pentingnya pengembangan kepribadian yang profesional, inspiratif, dan berintegritas dalam menjalankan tugas keguruan. Mata kuliah ini mengkaji berbagai aspek kepribadian guru yang efektif, baik dari perspektif psikologi, pedagogik, etika, maupun sosial, serta bagaimana kepribadian tersebut memengaruhi proses belajar mengajar dan pembentukan karakter peserta didik. Penekanan mata kuliah ini adalah pada pengembangan kesadaran diri, refleksi diri, dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas kepribadian demi menjadi teladan yang baik.
Cakupan Materi
Mata kuliah ini mencakup berbagai topik penting dalam pengembangan kepribadian guru, di antaranya:
- Konsep Dasar Kepribadian Guru: Membahas definisi kepribadian dalam konteks keguruan, dimensi-dimensi kepribadian (fisik, mental, emosional, sosial, spiritual), serta urgensi kepribadian guru yang unggul.
- Kompetensi Kepribadian Guru: Mengkaji salah satu dari empat kompetensi guru yang diatur dalam standar nasional, yaitu kompetensi kepribadian, meliputi indikator-indikatornya seperti berakhlak mulia, arif, bijaksana, mantap, berwibawa, stabil, dewasa, jujur, ikhlas, dan bertanggung jawab.
- Aspek Psikologis Kepribadian Guru: Menganalisis peran kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan spiritual (SQ), motivasi intrinsik dan ekstrinsik, resiliensi, serta kemampuan adaptasi guru dalam menghadapi dinamika kelas dan lingkungan sekolah.
- Etika dan Profesionalisme Guru: Mendalami kode etik keguruan, nilai-nilai moral yang harus dijunjung tinggi (kejujuran, keadilan, integritas), serta sikap profesional dalam interaksi dengan peserta didik, rekan kerja, orang tua, dan masyarakat.
- Guru sebagai Teladan (Uswah Hasanah): Membahas pentingnya guru sebagai model peran (role model) bagi peserta didik, serta bagaimana perilaku, perkataan, dan sikap guru memengaruhi pembentukan karakter mereka.
- Komunikasi Interpersonal Guru: Mengembangkan keterampilan komunikasi efektif guru dengan peserta didik, orang tua, dan sesama pendidik, termasuk komunikasi persuasif, mendengarkan aktif, dan resolusi konflik.
- Manajemen Diri Guru: Melatih kemampuan mengelola stres, waktu, emosi, dan energi agar guru dapat menjaga kesehatan mental dan fisik, serta mempertahankan performa optimal.
- Pengembangan Diri Berkelanjutan: Mendorong kesadaran akan pentingnya belajar sepanjang hayat, refleksi diri (self-reflection), dan mencari umpan balik untuk terus meningkatkan kualitas kepribadian dan profesionalisme.
- Peran Guru dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik: Menganalisis bagaimana kepribadian guru yang positif secara langsung maupun tidak langsung berkontribusi pada pengembangan karakter, nilai-nilai, dan moral peserta didik.
- Tantangan dan Solusi dalam Pengembangan Kepribadian Guru: Mengidentifikasi hambatan-hambatan dalam mengembangkan kepribadian guru dan merumuskan strategi untuk mengatasinya.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:
- Memahami secara komprehensif konsep dan dimensi kepribadian guru yang profesional dan berintegritas.
- Menganalisis faktor-faktor psikologis, etis, dan sosial yang memengaruhi pembentukan serta kinerja kepribadian guru.
- Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kepribadian diri serta merumuskan strategi pengembangan diri yang berkelanjutan.
- Menginternalisasikan nilai-nilai etika dan profesionalisme dalam setiap aspek tugas keguruan.
- Menunjukkan sikap dan perilaku yang mencerminkan teladan baik bagi peserta didik dan masyarakat.
- Menjadi pendidik yang memiliki kepribadian matang, stabil, dan inspiratif, siap menghadapi tantangan dalam dunia pendidikan.