Course Overview

Mata kuliah Bimbingan Konseling adalah studi yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman mendalam tentang teori, prinsip, dan praktik layanan bimbingan serta konseling dalam berbagai setting, terutama di lingkungan pendidikan. Mata kuliah ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam membantu individu (peserta didik, klien) untuk memahami diri, mengatasi masalah, mengembangkan potensi, dan membuat keputusan yang tepat demi pencapaian kesejahteraan psikologis dan sosial. Penekanan mata kuliah ini adalah pada pendekatan yang humanis, etis, dan profesional dalam memberikan bantuan kepada individu.

Cakupan Materi

Mata kuliah ini mencakup berbagai topik esensial dalam bidang Bimbingan Konseling, di antaranya:

1. Pengantar Bimbingan Konseling: Membahas definisi, ruang lingkup, tujuan, fungsi, prinsip, dan sejarah perkembangan bimbingan konseling, baik secara umum maupun di Indonesia.
2. Landasan Bimbingan Konseling: Mengkaji landasan filosofis, psikologis (misalnya, perkembangan individu, teori kepribadian), sosial budaya, dan religius yang menjadi dasar pelaksanaan layanan bimbingan konseling.
3. Jenis-jenis Layanan Bimbingan Konseling: Mendalami berbagai bentuk layanan yang diberikan, seperti layanan orientasi, informasi, penempatan dan penyaluran, penguasaan konten, konseling individu, konseling kelompok, bimbingan kelompok, mediasi, dan advokasi.
4. Fungsi Bimbingan Konseling: Memahami berbagai fungsi layanan bimbingan konseling, yaitu fungsi pemahaman, pencegahan, pengentasan, pengembangan, pemeliharaan, dan advokasi.
5. Pendekatan dan Teori Konseling: Mengenal dan menganalisis berbagai pendekatan konseling, seperti psikoanalisis, behaviorisme, humanistik (rogerian), kognitif-behavioral, realitas, dan konseling Islami, serta teknik-teknik yang digunakan dalam setiap pendekatan.
6. Keterampilan Dasar Konseling: Melatih keterampilan esensial yang harus dimiliki seorang konselor, seperti membangun rapport, mendengarkan aktif, empati, refleksi, konfrontasi, interpretasi, dan merumuskan tujuan konseling.
7. Kode Etik Profesional Konselor: Mempelajari dan menginternalisasikan kode etik profesi konselor, termasuk kerahasiaan, kompetensi, tanggung jawab, dan batasan praktik.
8. Asesmen dalam Bimbingan Konseling: Membahas berbagai teknik asesmen (non-tes dan tes) untuk memahami kebutuhan, masalah, dan potensi individu, serta cara menginterpretasikan hasilnya.
9. Perencanaan dan Pelaksanaan Layanan Bimbingan Konseling: Menyusun program bimbingan konseling yang sistematis, mulai dari identifikasi kebutuhan, perumusan tujuan, pemilihan strategi, hingga pelaksanaan.
10. Evaluasi dan Tindak Lanjut Bimbingan Konseling: Mengukur efektivitas program dan layanan yang diberikan, serta merencanakan tindak lanjut yang diperlukan.
11. Bimbingan Konseling di Berbagai Setting: Menganalisis aplikasi bimbingan konseling di sekolah (berbagai jenjang), perguruan tinggi, keluarga, masyarakat, dan industri.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Memahami secara komprehensif konsep dasar, landasan, fungsi, dan jenis-jenis layanan bimbingan konseling.
2. Menganalisis berbagai teori dan pendekatan konseling serta mengidentifikasi aplikasinya.
3. Menguasai keterampilan dasar konseling secara efektif dan profesional.
4. Merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi program serta layanan bimbingan konseling yang sesuai dengan kebutuhan individu.
5. Menginternalisasikan kode etik profesional konselor dan menerapkannya dalam praktik.
6. Mengembangkan sikap empati, bertanggung jawab, dan humanis dalam membantu individu mencapai perkembangan optimal.